Orang-orang dapat secara drastis mengalami kenaikan berat badan hingga mencapai 5 kg dalam setahun setelah berhenti merokok, sesuai study yang diumumkan melalui bmj.com. Penelitian lebih lanjut dari 62 studi menunjukkan bahwa rata-rata mantan perokok akan mengalami penambahan berat badan hingga 4,67 kg dalam 12 bulan setelah mereka berhenti merokok. Hal ini relatif lebih mengejutkan dibanding dengan apa yang dipikirkan oleh orang.
1. Ekonomis
Ini adalah manfaat yang langsung terasa dan nampak di depan mata. Coba kita sedikit bermain logika, asumsikan sebungkus rokok seharga Rp 10.000,- dan dihabiskan selama sehari. Dalam setahun telah habis Rp 3.650.000,- hanya untuk menghisap barang ini.
2. Awet muda
Nutrisi yang dibutuhkan kulit menjadi lebih banyak terserap ketika berhenti merokok, sehingga nampak lebih cerah. Selain itu kerutan dan penuaan yang terjadi di wajah akan jauh berkurang.
3. Kapasitas Paru-Paru meningkat
Dengan berhenti merokok akan membuat sistem pernapasan menjadi lancar dan kapasitas dari paru-paru akan meningkat hingga 10 persen setelah sembilan bulan berhenti. Hal ini sangat bermanfaat karena Anda akan melanjutkan hidup dengan lebih sehat.
4. Meningkatkan Imun
Sistem kekebalan tubuh akan meningkat apabila Anda rela untuk berhenti mengkonsumsi rokok. Dengan demikian, tubuh menjadi tidak mudah terserang penyakit seperti batuk, demam, dan flu.
5. Menyehatkan orang lain
Saya sering melihat timeline di twitter maupun status di facebook dengan isi kira-kira seperti ini "boleh merokok asal asapnya ditelan" dan semacamnya. Sebegitu bencinya tentu mereka dengan perokok. Apakah Anda masih menjadi orang egois yang merugikan sekeliling Anda?
6. Mempengaruhi kesuburan
Nah tentu akan sangat mengkhawatirkan apabila kesuburan Anda terpengaruh apabila masih "nekat" mengkonsumsi rokok. Untuk itu disarankan untuk mulai berhenti dari sekarang. Apabila Anda memiliki keluarga yang banyak anak kecil, asap rokok akan sangat berbahaya bagi mereka.
0 comments:
Post a Comment